1. Magnet permanen yang kuat: daya rekat yang stabil adalah dasar presisi
Salah satu komponen dasar dari Basis Magnetik adalah magnet permanennya yang kuat. Magnet permanen dapat dipasang dengan kuat pada permukaan logam halus apa pun, sehingga menyediakan platform referensi yang stabil bagi operator. Gaya magnet yang kuat memastikan kekencangan perlengkapan selama bekerja, baik pada peralatan mesin atau permukaan kerja lainnya, dan secara efektif dapat mencegah perpindahan perlengkapan karena getaran atau gaya eksternal.
2. Lengan logam yang dapat disesuaikan: kombinasi fleksibilitas dan presisi
Basis Magnetik dilengkapi dengan lengan logam yang dapat disesuaikan, yang memungkinkan perlengkapan menyesuaikan sudut dan posisi secara fleksibel. Desain ini memungkinkan dasar magnet beradaptasi dengan kebutuhan kerja yang berbeda, terutama saat mengukur atau memposisikan di ruang kecil atau pada sudut khusus, sehingga memberikan kenyamanan luar biasa. Lengan logam biasanya ditopang oleh struktur mekanis dengan daya tahan dan daya dukung beban yang baik, serta dapat menopang berbagai jenis alat ukur. Mekanisme penyetelannya yang unik memastikan alat tetap stabil setelah penyetelan, menghindari kesalahan posisi yang disebabkan oleh getaran atau gaya eksternal selama pengoperasian.
3. Mekanisme penguncian sentral: fiksasi presisi dan stabilitas tinggi
Mekanisme penguncian sentral memainkan peran penting dalam memastikan Basis Magnetik tidak bergerak selama penyesuaian dan penggunaan. Dengan memutar dan mengunci pegangan, operator dapat dengan cepat dan akurat memperbaiki ketiga bagian yang bergerak. Mekanisme penguncian ini dapat secara efektif mencegah perlengkapan kendor akibat putaran kecepatan tinggi atau gerakan keras lainnya, sehingga menjamin stabilitas alat ukur presisi tinggi.
4. Perangkat penyesuaian halus: mencapai penyesuaian dan pemosisian yang tepat
Basis Magnetik biasanya dilengkapi dengan perangkat penyetelan halus, terutama pada penyetelan posisi pengukur penjepit, yang menyediakan fungsi penyetelan yang sangat halus. Perangkat penyesuaian halus ini memungkinkan operator untuk menyempurnakan posisi pengukur sesuai dengan kebutuhan sebenarnya, dan akurasi biasanya dapat mencapai 0,01 mm atau lebih tinggi. Perangkat penyesuaian halus sangat cocok untuk tugas pengukuran presisi tinggi, seperti pengukuran dimensi komponen secara akurat selama pemrosesan, atau penempatan benda kerja secara akurat saat mengkalibrasi peralatan.
5. Desain penjepit multifungsi: kompatibel dengan berbagai alat pengukur dan alat
Bagian atas alas magnet biasanya dilengkapi dengan beberapa titik penjepit, seperti lubang penjepit pengukur dan alur pas, sehingga kompatibel dengan berbagai jenis alat dan instrumen ukur. Misalnya, indikator dial, alat ukur digital, alat ukur laser, dll. dapat dipasang dengan kuat pada perlengkapan melalui titik penjepit ini.
6. Area aplikasi: banyak digunakan dalam berbagai tugas pengukuran dan pemrosesan presisi
Magnetic Base banyak digunakan dalam industri, terutama dalam pengukuran dan pemrosesan yang presisi. Aplikasi umumnya meliputi:
Pemrosesan mekanis: Pada mesin bubut CNC, mesin penggilingan, dan peralatan lainnya, basis magnet digunakan untuk memasang indikator atau alat ukur laser guna membantu operator memantau perubahan dimensi selama pemrosesan dan memastikan bahwa bagian yang diproses memenuhi persyaratan akurasi.
Perakitan dan kalibrasi: Di jalur produksi atau bengkel perakitan, basis magnet digunakan untuk memperbaiki alat pemosisian guna memastikan docking dan perakitan suku cadang yang akurat.
Kontrol kualitas: Selama proses pemeriksaan kualitas, dasar magnet memasang alat ukur atau sensor untuk mengukur berbagai dimensi benda kerja untuk memastikan memenuhi standar.
Kalibrasi Instrumen: Untuk kalibrasi instrumen presisi, Basis Magnetik dapat memberikan dukungan yang stabil, menjadikan proses kalibrasi lebih akurat.